Senin, 02 Maret 2009

Alumni Teknik Sipil 92 A

sudah sepuluh tahun lebih rupanya aku menyandang gelar sarjana teknik, kayaknya apa yang saya alami selama lebih satu dasa warsa ini kok sama, tidak ada perrubahan meski tidak mengesampingkan apa yang saya terima atau kurang mensyukuri nikmat yang telah diberikan yang Kuasa. namun jika aku melihat teman-temanku diluar sana bahkan adik-adik kelas, banyak yang sukses atau sudah banyak yang mapan. Temanku : Teguh Widodo, ST. sudah diangkat PNS jadi Guru di salah satu SMK Negeri di wilayah Sragen, Bono Santiko,ST kayaknya jadi orang sukses di pulau terkaya di Indonesia yaitu kepulauan Riau, bahkan katanya sudah jadi PIMPRO dan namanya sering masuk koran setempat, M. Ilham Ali Mukti, ST sekarang sudah bergabung di Universitas Muhammadiyah Jogjakarta, mungkin taman saya yang satu ini ingin menerapkan : "hidup-hidupilah Muhammadiyah dan jangan cari hidup di Muhammadiyah". Shaiful Fuad, ST merupakan salah satu contoh taman yang Berhasil karena dilihat dari apa yang di dapatkannya. karena saya sempat bermain ke rumahnya 1 hari 1 malam dan melihat tempat kerjanya di PT PAL surabaya. dan sekarang hampir 4 tahun aku tidak ketemu, mudah-mudahan usahanya tambah maju. Yulian Abd. Haq, ST. teman kita ini sekarang menetap di kota Pasuruan dan kayaknya juga jadi kontraktor yang diperhitungkan di kota Pasuruan dan kota-kota sekitarnya,
Ternyata apa yang terjadi dan berlangsung saat proses perkuliahan tidak bisa menggambarkan tingkat keberhasilan nantinya jika tidak disertai usaha dan do'a dan bisa jadi apa yang diperlihatkan keberhasilan teman-teman semua, kita tidak tahu apakah mereka merasa berhasil atau tidak. orang itu menilai seseorang mungkin sak dermo sawang sinawang (bersambung........)

Tidak ada komentar: